Efek Mabuk Miras, Pria Samarinda Tusuk Teman Sendiri

Devi Nila Sari
3 Min Read
Babinkamtibmas Sambutan mengamankan senjata tajam yang digunakan TF melukai temannya sendiri saat mabuk. (istimewa)
Efek Mabuk Miras, Pria Samarinda Tusuk Teman Sendiri
Babinkamtibmas Sambutan mengamankan senjata tajam yang digunakan TF melukai temannya sendiri saat mabuk. (istimewa)

Efek mabuk miras, pria Samarinda tusuk teman sendiri. Ujung-ujungnya, pelaku dilaporkan temannya sendiri ke polisi.

Akurasi.id, Samarinda“Minuman keras (miras), apa pun namamu. Tak akan kureguk lagi. Dan tak akan kuminum lagi walau setetes.”

Lirik karya Rhoma Irama berjudul Mirasantika ini bukannya sekadar lagu yang disenandungkan merdu. Isinya mengandung pesan yang jelas tak perlu diragu. Begitulah miras, nikmatnya sekejap. Namun efeknya bikin kalap.

Ya, penyesalan tinggallah penyesalan. Entah sengaja atau tidak, pria asal Samarinda berinisial TF (38) menusuk teman sendiri. Biang keroknya jelas akibat mengonsumsi miras. Padahal sebelumnya, dia dan MI (26) tengah menikmati buaian miras bersama.

Korban ingat betul, Jumat sore (4/6/2021) itu sekira pukul 15.45 Wita dia asyik meneguk minuman keras bareng temannya itu di rumahnya, di Perumahan Handil Kopi, Kelurahan Sambutan, Kecamatan Sambutan, Samarinda. Akhirnya mabuk berat, keduanya pun tak mampu kontrol diri. Entah bagaimana, tiba-tiba TF dan MI beradu mulut.

“Sebelum kejadian, korban dan pelaku minum di rumah pelaku, kemudian terjadi perselisihan antar keduanya. Ada salah paham,” jelas AKP Creato Sonitehe Gulo, Kapolsek Samarinda Kota saat dihubungi Jumat (4/6/2021).

Debat pun semakin memanas. TF yang dibutakan lalu mengambil pisau dan menusuk temannya itu. MI pun bersimbah darah. Dia mengalami luka robek di bagian lengan sebelah kiri sepanjang 1,5 sentimeter.

[irp]

Tak terima, MI langsung pergi menuju Makopolsek Samarinda Kota. Ia melaporkan secara detail apa yang telah dialaminya. Tak lama berselang, polisi yang mendapatkan laporan itu langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP). Warga sekitar pun jadi jadi heboh.

“Pelaku melakukan penganiayaan terhadap korban dengan menggunakan senjata tajam pisau. Kami amankan pelaku beserta barang bukti, selain itu korban juga kami arahkan ke rumah sakit untuk mendapat pengobatan,” ucap AKP Gulo.

Saat ini TF pun menjalani pemeriksaan di Mapolsek Samarinda Kota guna penyelidikan lebih lanjut. Tentunya peristiwa tersebut menjadi pelajaran penting bagi masyarakat.

“Ingat, jangan mengonsumsi miras jika tidak ingin kejadian serupa kembali terjadi. Karena selain merugikan diri sendiri, dampaknya juga berpengaruh bagi orang lain,” tutupnya. (*)

Penulis: Muhammad Budi Kurniawan
Editor: Suci Surya Dewi

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *