Melempem!! Pelaksanaan Penyekatan PPKM, Tugu Selamat Datang Bontang Tanpa Penjagaan. Dari pengamatan wartawan media ini di Tugu Selamat Datang Bontang, arus kendaraan dari arah Samarinda tetap melintas. Kendaraan roda dua dan empat, termasuk truk bebas lalu lalang.
Akurasi.id, Bontang – Tim Satgas Covid-19 Bontang berencana melakukan penyekatan di enam titik akses jalan menuju Kota Bontang, Rabu (7/7/2021) hari ini. Nantinya, penjagaan dilakukan TNI-Polri, Satpol PP, dan Dishub Kota Bontang. Keputusan tersebut berdasarkan hasil rapat evaluasi PPKM. Operasi penyekatan akan dimulai hingga 20 Juli mendatang.
Adapun lokasi penyekatan PPKM tersebar di Jalan S Parman (Posko I Tugu Selamat Datang Bontang), Jalan Bhayangkara (Posko II Jalan Tembus PKT), Jalan Letjen Suprapto (Posko III Simpang 4 Bontang Baru). Kemudian di Jalan Ahmad Yani (Posko IV Simpang 3 Gunung Sari), Jalan Arif Rahman Hakim (Posko V Bukit Kusnodo) dan terakhir Jalan Soekarno Hatta (Posko VI Polsek Bontang Barat).
Kendati demikian, dari pengamatan wartawan media ini di Tugu Selamat Datang Bontang, arus kendaraan dari arah Samarinda tetap melintas. Kendaraan roda dua dan empat, termasuk truk bebas lalu lalang. Mereka bergantian melintas.
Dari hasil pantauan lebih lanjut media ini, sejak pukul 15.50-16.40 Wita, sudah ada 50-an kendaraan melintas. Roda dua sampai empat. Mereka kebanyakan dari arah Samarinda. Rata-rata adalah truk pengangkut barang. Ada juga warga bermotor.
Bukan hanya itu, hal serupa juga terjadi di Jalan Arif Rahman Hakim, Bontang, area Gunung Kusnodo. Hanya terlihat brikade berjejer di pinggir jalan. Jumlahnya ada empat. Kendaraan roda empat seperti mobil pickup dan truk pun terlihat bebas lalu lalang di jalan itu. Ada juga warga bermotor yang terlihat melintas.
Menurut pengakuan warga setempat, brikade itu diletakkan petugas sekira pukul 14.00 Wita. Rencananya akan di pasang malam ini. “Sore tadi itu disimpan petugas. Katanya sih malam mau dipasang,” sebutnya saat ditemui media ini, Rabu (7/7/2021).
Sebagai informasi, setiap warga dari luar Bontang diwajibkan untuk membawa surat rapid antigen dengan hasil negatif, jika ditemukan ada yang tidak memenuhi persyaratan, konsekuensinya tidak diizinkan untuk melintas. Pemberlakuan surat antigen tersebut diperuntukkan bagi wilayah yang masuk kategori level 4 seperti Balikpapan, Samarinda, Berau, Sangatta (Kutim) maupun di luar Kaltim. (*)
Penulis: Fajri Sunaryo
Editor: Dirhanuddin