Akurasi.id, Samarinda – Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Samarinda melakukan penjemputan kepada istri dari pemilik Warung Kopi Cangir yang berada di Jalan Mulawarman, Kelurahan Karang Mumus, Kecamatan Samarinda Kota pada Rabu pagi (12/8/2020).
baca juga: Pasutri Kepergok Curi Nangka, Sempat Diamuk Warga
Penjemputan tersebut lantaran hasil swab istri pemilik Warung Kopi Cangkir yaitu YFK (75) bersetatus positif Covid-19 pada hari ini. Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Samarinda, Ifran yang memimpin evakuasi tersebut menjelaskan, YFK dinyatakan positif dan dievakuasi ke RSUD AW Sjahranie Samarinda.
“Pada hari ini, Tim Satgas kembali melakukan evakuasi pasien terkonfirmasi positif Covid-19 dengan inisial YFK berusia 75 tahun,” katanya, Rabu (12/8/2020) siang. “Alhamdulillah yang bersangkutan koopratif dan bersedia di bawa ke RSUD AW Sjahranie untuk di isolasi,” sambungnya.
Di tempat terpisah, Lurah Karang Mumus, Arbain Asyari mengimbau kepada seluruh warga Kelurahan Karang Mumus yang pernah kontak dengan pasien untuk melakukan karantina mandiri. Sehingga mencegah penyebaran Covid-19 di daerah itu semakin meluas.
“Atas kejadian ini saya mengimbau warga untuk melakukan karantina mandiri, serta jangan keluar rumah jika tidak ada yang sangat urgen,” pintanya.
Selain itu ia berpesan kepada masyarakat Kelurahan Karang Mumus untuk tidak panik, dan selalu mematuhi protokol kesehatan. “Jangan panik, selalu patuhi protokol kesehatan,” imbuhnya.
Untuk diketahui, kasus pasien positif Covid-19 di Kota Tepian –sebutan Samarinda- dalam sebulan terakhir mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Bahkan Samarinda telah ditetapkan sebagai daerah dengan kasus transmisi lokal Covid-19.
Berdasarkan data Tim Gugus Tugas Covid-19 Kaltim, kasus Covid-19 di Samarinda hingga dengan Rabu, 12 Agustus 2020 tercatat sebanyak 413 kasus. Dengan pasien sembuh sebanyak 309 kasus dan pasien meninggal dengan status positif Covid-19 yakni 16 orang.
Selain itu, Samarinda menjadi daerah terbanyak kedua di Kaltim dengan kasus Covid-19 terbanyak. Samarinda juga telah berada dalam zona merah wabah Covid-19. Adapun untuk kasus Covid-19 terbanyak masih Kota Balikpapan yakni 856 kasus. Dengan angka kesembuhan sebanyak 510 kasus. Sementara untuk pasien meninggal dengan status positif Covid-19 sebanyak 35 orang. (*)
Penulis: Muhammad Budi Kurniawan
Editor: Dirhanuddin